Mahasiswa UMM Hidupkan Kembali Pesona Topeng Malangan di Malam Kebudayaan Sengguruh

 

Malang,Malang,Progresmu-(27/02/2025)  - Malam Kebudayaan Sanggruruh menjadi saksi bisu keindahan seni tradisional Topeng Malangan, yang dipamerkan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) https://umm.ac.id/ dalam program pengabdian masyarakat "Baktiku Negeri". Kelompok 1 Bina Satya, yang beranggotakan Intan Ayu Lestari, Rinindy Eka Cahyani, Ryan Syahputra, Mitha Dina Anggita, dan Carina Febrianti, berhasil mencuri perhatian pengunjung dengan pameran yang memukau ini.

Mengusung tema pariwisata, para mahasiswa ini berupaya untuk memperkenalkan dan melestarikan warisan budaya Topeng Malangan kepada generasi muda. Pameran ini menampilkan berbagai jenis topeng dengan karakter dan filosofi yang berbeda-beda, serta memberikan edukasi tentang sejarah dan makna di balik setiap topeng.

"Kami ingin menunjukkan bahwa Topeng Malangan bukan hanya sekadar seni pertunjukan, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi," ujar Mitha Dina Anggita, Anggota  kelompok. "Melalui pameran ini, kami berharap dapat menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap budaya Indonesia, khususnya Topeng Malangan."

Pameran ini tidak hanya menampilkan topeng-topeng yang indah, tetapi juga menyajikan pertunjukan singkat yang menggambarkan karakter-karakter dalam Topeng Malangan. Pengunjung pun tampak antusias menyaksikan pertunjukan tersebut dan berinteraksi dengan para mahasiswa untuk mengetahui lebih lanjut tentang Topeng Malangan.

"Saya sangat terkesan dengan pameran ini," kata salah seorang pengunjung, "Saya baru tahu bahwa Topeng Malangan memiliki banyak jenis dan cerita yang menarik. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk melestarikan budaya kita."

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat "Baktiku Negeri" yang bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat. Melalui kegiatan ini, para mahasiswa UMM https://umm.ac.id/ tidak hanya belajar tentang seni dan budaya, tetapi juga belajar untuk menjadi agen perubahan yang peduli terhadap pelestarian warisan budaya bangsa.

Pameran Topeng Malangan ini diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata baru di Malang dan sekitarnya, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus melestarikan budaya Indonesia.

DPL.     :Frendy Aru Fantiro, M.Pd

Penulis :Carina Febrianti

Editor    :Rinindy Eka Cahyani