Langsung ke konten utama

MENDIDIK ANAK SEJAK DINI

Amir Rifa'i Sekretaris PRM Jetis

”Bacalah dengan (menyebut) nama tuhanmu yang menciptakan, dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah, bacalah, dan tuhanmu lah yang paling pemurah, yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam.dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahui. ( qs. al-alaq ayat 1-5: )

Pada Zaman yang serba maju, masa dimana globalisasai tidak bisa dihindari, tetapi mau atau tidak perkembangan zaman yang harus diterima dengan cara mata terbuka dan juga harus di saring sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan demi kemaslahatan bersama. Realita demikian menjadikan kita banyak menjumpai pendidikan yang dirasa kurang bermutu. realita ini banyak ditemukan dibeberapa wilayah terutama kota-kota besar. Memang dalam keilmuan non agama bisa dikatakan unggul, akan tetapi nilai spiritual yang ada sangatlah tidak cocok bila dikatakan sebagai seorang muslim.


Maka, sebagai orang Islam tentu kita tidak ingin jika generasi kita diperbudak dengan kemajuan yang semakin menjerumuskan generasi muda. Oleh karena itu pendidikan harus dimulai sedini mungkin supaya tidak ikut kepada hal yang tidak diinginkan. Adapun pendidikan yang dimulai sedini mungkin harus didasari dengan Al-Quran dan Sunnah. 

Mendidik anak dalam Islam harus didasarkan pada petunjuk dari Allah, yaitu Al-Quran, karena Al-Qur’an tidak hanya membahas tentang kewajiban anak kepada orang tua, namun juga kewajiban orang tua kepada anaknya. Karena hanya dengan menggunakan pendidikan Islam-lah segala permasalahan tersebut bisa diatasi.
    Lantas apa yang harus dilakukan sebagai orang tua untuk mendidik anak-anaknya sejak dini? Berikut tips yang bisa dijadikan panduanya.
Menanamkan Kasih Sayang Allah
Apapun bisa kita kenali, termasuk Allah. Adapun anak dapat mengenalkan dan menanmkan kasih sayang kepada Allah SWT dengan cara mengucap kalimat “La illaha illah Allah”. Kemudian dengan berbagai doa-doa sehari-hari yang biasa dilakukanya. Saat meminta sesuatu, selalu ajarkan mereka untuk meminta hanya kepada Allah SWT dalam doa-doa mereka.. Selain itu kita juga bisa memberikan cerita tentang hidayah dan karunia yang diperoleh orang-orang terdahulu dari Allah. Dengan demikian keimanan Anak dapat tertanam kuat di dalam jiwa mereka.
Mengajarkan Shalat
Ajarkan kepada anak Shalat sejak ia masih kecil. Ajak mereka shalat berjamaah sebagai bentuk pembiasaan dan pendidikan yang baik terhadap disiplin anak. Sesering mungkin ajaklah untguk pergi ke masjid supaya waktu besar mengetahui tempat yang baik untuk selalu dikunjungi. Ajari mereka untuk shalat tepat waktu sejak kecil, agar kelak ketika dewasa ia secara otomatis dapat membawa kebiasaan tersebut dimanapun ia berada. Rasulullah Saw berkata, “Ajarilah anak-anakmu salat ketika mereka berusia tujuh tahun, dan ketika mereka berusia sepuluh tahun, hukumlah jika mereka melalaikan salat.”
Membiasakan Membaca
     Wahyu pertama yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad adalah QS. Al-Alaq ayat 1-5. yang didalamnya mengandung perintah untuk membaca.Pepatah bijak berkata “Membaca adalah salah satu cara untuk membuka wawasan dan menambah ilmu pengetahuan”. Tanamkan kepada anak sesering mungkin untuk selalu membaca, teladani mereka supaya mau rajin membaca, terutama ilmu-ilmu agama sebagai dasar mereka dalam beribadah kepada Allah SWT dan bermuamalah dengan orang lain. Tiada merugi membiasakan anak rajin membaca, supaya anak memiliki kemauan untuk belajar tanpa dipaksa.
Membiasakan Ibadah dan Berbuat Baik Ibadah adalah perbuatan yang harus selalu dilakukan setiap hari. Akan tetapi walaupun dilakukan setiap hari, tetap saja banyak yang meninggalkanya. Maka ajari anak untuk beribadah secara rutin seperti shalat 5 kali sehari, berpuasa ramadhan, Membiasakan bersedekah. Dan juga segala perbuatan yang baik seperti berdoa sebelum beraktivitas , tersenyum kepada semua orang sebagai bentuk ibadah, bersedekah, dan berbuat baik terhadap orangtua, saudara dan teman-temannya. Jika anak rutin menjalankannya, niscaya akan menjadi karekter baik yang menetap pada diri anak-anak.
Menjadi Teladan yang Baik
Orang tua sebagai guru pertama dan rumah sebagai sekolah pertama bagi putra-putri kita. Oleh karenanya mendidik anak secara islami juga harus melibatkan orangtua sebagai contoh. Jangan sampai pendidikan agama islam hanya dibebankan kepada guru agama, sedangkan orangtua banyak melanggar ajaran islam itu sendiri. Jadilah teladan yang baik bagi anak-anak dalam berislam dan berakhlak baik, karena pendidikan anak memang berakar pada kedua orangtuanya.
Semoga kita semua bisa mendidik anak kita dengan baik supaya menjadi generasi yang sholeh dan sholehah, hidup bahagia di dunia dan akherat. Amiin.

Komentar